Penghentian
merokok (atau biasa disebut berhenti merokok) merupakan
niat perokok yang berniat berhenti. Namun, kerap perokok sangat sulit lepas
dari kebiasaan yang berbahaya bagi kesehatan ini.
PENYEBAB
Tubuh sebenarnya akan
memberi sinyal bila rokok mulai berdampak dan melemahkan tubuh. Ada beberapa
tanda yang dikirimkan tubuh agar Anda segera berhenti merokok:
·
Kesulitan bernapas, umumnya, gejala awal
gangguan akibat rokok adalah gangguan pernapasan
yang kemudian menjadi batuk terus menerus. Hal ini dengan mudah menyebabkan
komplikasi lain dalam tubuh. Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan gejala
ini, udara dingin hingga debu. Namun, batuk dan gangguan pernapasan hanyalah
pemicu gangguan lebih serius. Bila Anda mulai merasakan kesulitan bernapas,
segera konsultasikan ke dokter.
·
Sakit tenggorokan terus menerus, gejala ini menutup
indikasi lain. Sakit tenggorokan menunjukkan adanya iritasi pada jaringan
pernapasan. Dan, perokok lebih mungkin mengalaminya, akibat asap yang masuk ke tenggorokan. Iritasi tenggorokan
bukan satu-satunya hal yang perlu dikhawatirkan. Rambut kecil sepanjang
tenggorokan juga hancur sehingga memungkinkan partikel berbahaya langsung masuk
ke paru-paru. Sehingga, potensi infeksi paru-paru meningkat.
·
Keasaman lambung meningkat, reaksi langsung
rokok dilihat dari melonjaknya asam
lambung dan ditandai sakit perut parah. Penyakit dan
gangguan lain dapat menjadikan komplikasi pada tubuh.
Manfaat Setelah berhenti
merokok
·
Selama 48 jam berhenti merokok, akan
memperbaiki sistem aliran darah, dan fungsi jantung meningkat
·
Dua sampai 12 minggu berhenti merokok,
nikotin tereliminasi dari sistem tubuh, indera pengecap dan penciuman membaik
·
Satu hingga sembilan bulan berhenti
merokok, napas pendek (sesak) dan batuk-batuk berkurang
·
Satu tahun berhenti merokok, risiko
terjadinya jantung
koroner berkurang setengahnya dibandingkan dengan
perokok
·
Selama 15 tahun berhenti merokok,
risiko serangan jantung dan stroke turun ke tingkat yang sama dengan
yang bukan perokok